Ketahui Kemasan Plastik untuk Produk Pangan




Kemasan plastik memang paling sering digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, misalnya plastik hitam atau bening yang biasanya digunakan untuk membawa belanjaan baik di mall mapun pasar swalayan. Nah, bagi konsumen awan pasti beranggapan bahwa penggunaan bahan plastik tidak akan merugikan mereka apa lagi sampai menyebabkan timbulnya penyakit. Penyuluhan mengenai bahaya kemasan plastik diperlukan untuk para konsumen maka dari itu Direktur Pengawasan Produk Bahan Berbahaya BPOM, Drs. Mustofa, Apt, M.Kes menghimbau masyarakat dapat memilih kemasan plastik dengan cermat.

Pemilihan bahan kemasan pangan bisanya ditentukan dari pemakaiannya misalnya jenis kemasan plastik thermoplastic di mana kemasan ini dapat digunakan berulang-ulang dan tahan terhadap panas.untuk mengetahui lebih lanjut apa saja jenis plastik untuk kemasan makanan? Berikut adalah kemasan yang bisa digunakan untuk kemasan pangan.

Polyethylene terephthalate (PET), kemasan yang memiliki ciri yang lebih jernih, tahan pelarut dan kedap gas dan air dan tidak mudah berubah bentuk jika terpaar suhu 80 derajat. Biasanya penggunannya untuk kemasan plastik pangan air mineral, sambal atau sejenisnya. 

High density polyethylene (HDPE), di mana pelastik ini memiliki karakter berwarna putih yang suka digunakan untuk membungkus makanan sayuran yang berkuah karena bersifat lebih fleksibel. 

Low density polyethylene (LDPE), merupakan jenis plastik untuk membungkus makanan agar tetap hangat seperti untuk pembungkus roti dan food wrapping. 

Lunchbox polystyrene, atau yang biasa disebut dengan styrofoam ini baik digunakan untuk membungkus makanan ringan seperti snack dan nasi.
Plastik mika, merupakan jenis plastik berbahan campuran atara bahan PP/PE/PVC yang terdiri dari plastik bening berbahan sintetis yang aman digunakan untuk kue kering atau gorengan.

Plastik makanan melamin, kemasan plastik pangan ini meimiliki dua jenis yang berbeda yaitu formaldehid dan urea formaldehid. Kelebihan kemasan ini adalah tahan terhadap asam dan alkali. Namun pemilihannya harus tepat karena di dalam kemasan ini mengandung formalin yang dapat termigrasi ke pangan bila kualitas plastiknya tidak bagus. 

Selain untuk melindungi visual produk, kemasan juga berfungsi untuk menjaga daya ketahanan makanan, sehingga pemilihan bahan kemasan yang tepat perlu dipertimbangkan oleh pelaku usaha demi mengedepankan kualitas produk itu sendiri. Berikut di atas adalah bahan kemasan plastik pangan yang bisa Anda gunakan sesuai dengan kebutuhan usaha.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Ketahui Kemasan Plastik untuk Produk Pangan"

Posting Komentar